Jakarta. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus mempercepat penyelesaian pembangunan jalan tol baru, salah satunya Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung (Kapalbetung) di Sumatera Selatan. Adapun proyek jalan tol ini ditargetkan rampung akhir tahun 2024.
Jalan Tol Kapalbetung merupakan proyek garapan PT Waskita Karya (persero) Tbk (WSKT) melalui anak usahanya PT Waskita Sriwijaya Tol. Namun, proyek tersebut dialihkan ke PT Hutama Karya (Persero) karena kinerja keuangan WSKT memburuk.
Jalan tol yang melintasi Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Ogan Ilir, dan Kabupaten Banyuasin, serta Kota Palembang ini terdiri dari tiga seksi, dengan panjang panjang 111,6 km. Di mana untuk seksi 1 Kayu Agung - Jakabaring sepanjang 33,5 km dan seksi 2A Jakabaring - Keramasan sepanjang 9 km, saat ini telah beroperasi.
Sementara progres pembangunan seksi 2B Keramasan-Musi Landas sepanjang 24,9 km, dan seksi 3 Musi Landas-Betung sepanjang 44,29 km, saat ini telah mencapai masing-masing 77,9% dan 53,8%. Konstruksi kedua seksi ini ditargetkan selesai pada akhir tahun ini.
"Nantinya, jalan tol ini akan mempersingkat waktu tempuh Kayu Agung-Betung, dari sekitar 3,5 jam menjadi sekitar 1 jam saja, sehingga lebih irit bahan bakar kendaraan," tulis KemenPUPR melalui akun resmi media sosialnya @kemenpupr, dikutip Selasa (19/3/2024).
Selain itu, jalan tol ini juga akan memperlancar distribusi barang atau jasa, meningkatkan konektivitas menuju Jambi, mendukung pemerataan pembangunan di Sumatera, dan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Sekadar informasi, ujung dari Tol Kapalbetung akan terkoneksi dengan Jambi yang disebut Tol Betung-Jambi.
Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi yang merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dengan panjang keseluruhan yakni 169,9 km. Tol ini dibangun secara bertahap dan dibagi menjadi 4 seksi meliputi Seksi Betung-Tungkal Jaya, Tungkal Jaya-Bayung Lencir, Bayung Lencir-Tempino, dan Tempino-Sp. Ness.
Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi dibangun dengan 2 skema pembiayaan konstruksi, yakni melalui Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) sepanjang 136,3 km dan dukungan konstruksi Pemerintah sepanjang 34 km.
Saat ini tengah dilakukan pembangunan Seksi 3 Jalan Tol Bayung Lencir - Tempino (Baleno) sepanjang 34 Km yang merupakan Jalan Tol pertama di Provinsi Jambi menyambungkan Provinsi Jambi ke Palembang hingga Lampung. Tol Baleno ditargetkan rampung tahun ini.